Blogs

Belum pernah ada presiden yang begitu dicintai oleh rakyatnya selain Bapak Presiden Jokowi. Belum pernah ada presiden yang diejek habis-habisan walau sudah mantan selain SBY. Belum pernah ada presiden dilaknat rakyatnya sedemikian rupa hingga ke tulang-belulangnya selain Soeharto. Semua terjadi di Indonesia negeriku tercinta.

Belum pernah ada anak bekas presiden bekas pembunuh yang ingin mencalonkan diri sebagai presiden, dengan kondisi dosa bapaknya telah berusaha dilupakan tetapi kok anak masih bertingkah sehingga membuat rakyat marah selain Tommy.

Belum pernah ada anak mantan presiden yang telah dicap anak papi yang ingin mencalonkan diri dalam bursa pemilihan presiden hanya demi menyembuhkan power syndrome bapaknya padahal dari sudut manapun dia belumlah pantas, namanya Agus.

Khusus untuk Prabowo lain dari yang lain. Hidup dengan cukup menyandang sebagai mantan tanpa mencapai puncak; mantan Pangkostrad, mantan suami dan mantan calon presiden. Belum pernah ada mantan calon presiden yang telah diragukan kapabilitasnya dan gagal masih nafsu ingin mencalonkan diri lagi selain Prabowo. Serius aku ngeri bingit, kasihan nanti ia terlalu terbeban bagaimana kalau apa yang kubayangkan menjadi kenyataan…belum pernah ada mantan calon presiden mencalonkan diri dan menjadi mantan lagi…heee.

Membandingkan Jokowi harus membandingkan dengan keburukan dan kejahatan lawan-lawannya karena Jokowi adalah lambang pemimpin yang baik hati. Dihina dan dizolimi Jokowi tidak menyimpan dendam. Pikiran dan wawasannya ke depan serta semata demi melayani bangsanya.

Jokowi kini berada di antara mereka.

Jika Jokowi dibandingkan Prabowo justru mempermalukan Prabowo. Prabowo diliputi tuduhan pembunuhan Trisakti, dukungannya terhadap permainan mayat dan ayat pada pilkada DKI 2017 dan tuduhan penyebaran isu PKI di Pilpres 2014 dan Pilkada DKI 2017. Rakyat ngeri karena dibelakangnya gerombolan preman.

Jokowi dibandingkan Agus, walah walah neng, jelas tidak masuk akal! Menolak lupa skema jualan sara yang sempat didukung oleh Agus, sifat busuk bapaknya, kapabilitas Agus membuat geleng-geleng kepala dan ingat apa yang diberikan 10 tahun bapaknya? Harusnya bapaknya itu sadar dan narik diri tetapi ya maklum menderita power syndrome.

Jokowi dibandingkan bekas pembunuh Tommy, sangat jelas sekali tidak bisa dibandingkan! Satu pembunuh satu bukan. Sudah jelas?

Jokowi hanya bisa dibandingkan dengan calon-calon pemimpin yang berjiwa besar, yang melayani rakyat, yang cinta damai, cinta negara, yang suka bekerja, jujur dan negarawan. Tetapi sayang semua komponen yang baik-baik itu ada di orang-orang yang mendukung beliau.

Kesimpulannya rakyat masih ingin dilayani Bapak Jokowi. Kalau boleh sampai bangsa ini tinggal landas.

Yang tidak ingin Bapak Jokowi adalah Saracen, robot yang sengaja diciptakan musuh, panasbung, penjual dan makanannya agama, manusia yang hatinya penuh kebencian dan tidak bisa melihat kebaikan adalah kebaikan, rakyat yang suka dibodohi dan tidak mau berkembang, koruptor, orba, tukang buat gaduh, pengacau, sampah, parasit, busuk, kotor dan setan!

PENTING! SEMUA INFORMASI SITUS DILINDUNGI UU. LIHAT SYARAT & KETENTUAN PEMAKAIAN