Makanan Pikiran
Bagian diri manusia yang tidak pernah melar kalau diberi makanan adalah pikiran, tetapi mengapa kita terus memberi makanan pada tubuh kita?
Makanan Pikiran
Tulisan adalah salah satu makanan pikiran. Tulisan dipercaya telah banyak mempengaruhi pengambilan keputusan seseorang dalam sejarah peradaban manusia. Sebuah pola laku kejahatan atau kebaikan sangat bisa terdorong gara-gara dari suatu bacaan. Demikian juga, puisi telah begitu banyak mengubah dunia. Hal ini akan tetap terus berlangsung. Tulisan yang sehat dan bergizi hanya dihasilkan oleh pemilik pikiran yang jernih. Kalau doyannya hanya membaca seputar penangkapan kucing garong, gosip artis kawin 5 kali dan berita terkait curanmor maka energi negatifnya pun diserap tanpa disadari.
Pikiran menjadi tidak seimbang karena tidak ada proses berpikir terjadi di sana. Pikiran seperti tubuh, perlu diberi makanan yang bergizi.
Karya Sastra
Karya sastra itu bekerja pada otak kanan dan kiri, seperti menyeimbangkan kasar dan halus, kering dan basah dan ujung-ujungnya sisi gelap dan terang manusiawi kita. Sesungguhnya kita adalah makhluk yang rindu sastra, rindu kata-kata ‘puitis’ yang kaya dengan makna. Dalam situasi apapun. Dalam kehidupan pada era ini membuat kita tegang melulu dan melupakan ajaran leluhur kita yang hidup dari sajak, puisi maupun pantun, malah mencari buku-buku cepat dan praktis seperti panci presto ibu kita yang menjamin daging cepat empuk dan hemat gas namun rasanya hambar.
Karya sastra yang cerdas berisi metafor. Ingin mengatakan kau sangat jelek dan busuk tetapi tidak sampai membuatmu dendam ketika membacanya adalah salah satu contoh karya sastra mempengaruhi dengan cerdas. Metafor akan sanggup menyentuh sampai ke level gen hati yang beku; mempengaruhi beberapa generasi sehingga mengapa pemikiran para filsuf dapat bertahan hingga hari ini. Semua dari mereka adalah metafor.
Kita juga harus tetap percaya bahwa karya sastra masih sangat mampu mengimbangi “pembangunan ekonomi” dalam industri diri kita maupun dunia. Agar hidup yang lebih indah menjadi pilihan banyak orang.
Gerakan Sastra
Mau melihat peradaban suatu bangsa, tengok juga karya sastra yang lahir di negaranya dan bagaimana komunitasnya terpengaruh. Giharu terus berjuang agar gerakan sastranisasi terjadi pada masyarakat yang terlebih dicap mempunyai minat baca rendah dengan cara yang sederhana, terlebih di kota-kota kecil dan pedesaan. Kota kecil dan pedesaan adalah tempat buku-buku dilempar oleh pihak-pihak yang mengatasnamakan pendonor dan sering kali buku-buku tersebut lebih cocok dijadikan bungkus kacang karena isinya banyak yang tidak layak dibaca oleh pikiran sehat. Sebuah karya sastra yang hebat pergi menjauh dari desa, padahal banyak penulis besar berasal dari desa.
PENTING! INFORMASI SITUS DILINDUNGI UU. PELAJARI SYARAT & KETENTUAN PEMAKAIAN
Asking questions are truly good thing if you are not understanding anything completely, but this paragraph provides pleasant understanding yet.
Are you reading in Indonesia or English. I hope you’re not lost in my jungle..