Judul: TRILOGI HIDUP SEDERHANA
Trilogi: 1. MAINAN ORACLE 2. SINDORO DIBALIK SUMBING 3. RINOA KARO HOPE
Versi: BAHASA INDONESIA
Pengarang: GIHARU SI PEREMPUAN GUNUNG
Ilustrator: IWAN KURNIAWAN REKARUPA
Penerbit: YAYASAN PEREMPUAN GUNUNG
Genre: NOVEL PSIKOLOGI. NOVEL FILSAFAT KONTEMPORER. NOVEL BERPIKIR
Dicetak: SEPTEMBER 2013 (EDISI 1)
Dimensi: 19 x 13 x 3 CM
Harga: Rp 300.000/SET (3 BUKU DILUAR ONGKOS KIRIM)
Trilogi Hidup Sederhana
Sebuah Novel
Seandainya aku Sariyem bersuamikan Parto, kami hidup di desa dan bertani, tidak perlu tahu letak Mars, tidak ambil pusing produk Steve Jobs dan hanya bisa berbahasa Jawa, mungkin keindahan sudah lama kupeluk,“ kata Giharu di buku.
The Simple Life Trilogy adalah buku perdana Giharu, mengisahkan perjalanan Giharu Metropolis masuk ke dalam kesederhanaan. Ruang dialog buku adalah kehidupan sehari-hari dalam hubungan interpersonal bisnis, perkawinan atau persahabatan. Para kontributor yang telah membaca bilang, “Seru banget perjalanan hidupku.“ — sebenarnya mereka mau katakan, “Mengerikan atau luar biasa(?)”
Buku ini menginspirasi:
- Perspektif hidup tidak bisa dibuat dikotomi baik buruk karena tak ada yang steril
- Membuka wawasan, semua tergantung mau menjadi apa dan ingin dikenang sebagai siapa
- Dukungan thd keutuhan keluarga dan ajakan membahagiakan semua makhluk
- Ajakan menjadi diri sendiri, bertanggung jawab padanya—tujuan pertumbuhan diri
- Penghargaan kepada kesetaraan, keadilan dan pengabdian kepada masyarakat
- Membangun pengertian dua kutub berlawanan, desa-kota; superior-inferior
- Membuka kesadaran suatu kedigdayaan berasal dari sesuatu yang kumuh dan sederhana
- Keseimbangan memakai barang dan menyadari semua akan menjadi sampah
- Memperhitungkan hak hidup anak generasi mendatang
- Penghargaan kepada kelokalan, lingkungan dan budaya
- Mengandung subversif dan aspek sosial
Judul: BALADA ANGIN GUNUNG
Trilogi: 1. KEMBANG KOPI 2. BANGILUN 3. MANUSIA LERENG
Versi: BAHASA INDONESIA
Pengarang: GIHARU SI PEREMPUAN GUNUNG
Penerbit: YAYASAN PEREMPUAN GUNUNG
Genre: KOMPILASI NUSANTARA
Dicetak: Belum Terbit
Dimensi: 28 x 22 x 2 CM
Harga: Rp 990.000/SET (3 BUKU DILUAR ONGKOS KIRIM)
Balada Angin Gunung
Kompilasi Nusantara: Sindoro Sumbing Kledung
“Hatiku sangat gelisah ketika karaktermu kurasa berbeda. Kau angin biasanya berhembus dari ketinggian yang amat jauh lalu meluncur dengan kecepatan kibasan ekor naga, melempar butir-butir udara yang menyejukkan jiwa. Sekarang kau kurasa kering? Hatiku merana kau semakin jarang kutemui. Hatiku sedih karena sedikit yang peduli namun banyak yang membutuhkanmu untuk meredakan gelisah. Baladamu adalah kompilasi dari surga, anak-anak negeri harus mengenalmu sebelum mereka berangkat.
Buku Balada Angin Gunung berisi kegelisahan penulis terhadap perubahan struktur alam, Sindoro Sumbing hanyalah salah satunya. Alam yang robek kemudian mempengaruhi struktur masyarakat, hatinya bertambah sembilu. Negeri ini terlalu kaya. Terlalu sakit menyaksikan alam dikembangkan dengan pendekatan objek.
Buku Balada Angin Gunung ingin mengembalikan itikat pro alam, sesunguhnya kita harus jujur bahwa alam dibiarkan saja sudah indah, justru ketika otoritas hadir alam mulai menangis. Pendekatan: “Bangun ini! Bangun itu!” sudah harus dtinggalkan. Pembangunan fisik lewat promosi wisata alam yang salah kaprah harus dihentikan! Mengapa tidak mulai membangun wisata pertanian yang jelas beriringan dengan proteksi alam?
Buku Balada Angin Gunung adalah buku kompilasi kekayaaan nusantara dengan gabungan ilustrasi dan foto serta tulisan pendek inspiratif dari lingkaran kehidupan sekitar Gunung Sindoro Sumbing, Kledung, Temanggung, Jawa Tengah, terdiri dari tiga seri, yaitu, “Kembang Kopi”, “Bangilun” dan “Manusia Lereng”. Latar belakang pembuatan buku ini adalah dalam rangka mendukung acara road show penggalangan dana untuk proteksi dan konservasi serta pembangunan masyarakat petani di lereng Sindoro Sumbing.
Penulis, secara bertahap akan terus berupaya menerbitkan buku kompilasi nusantara Indonesia Hebat yang lain. Pengerjaan buku-buku kompilasi nusantara adalah komitmen penulis terhadap kelokalan yang berbasis linkungan dan alam.
Deskripsi:
- Membangun kecintaan dan membangkitkan jiwa nasionalisme kaum muda
- Membuka wawasan bahwa alam Indonesia yang begitu luar biasa harus mendapat penanganan yang berimbang
- Dukungan terhadap kelestarian dengan menjaga keaslian nusantara
- Melawan pemberlakuan alam sebagai “objek”
- Dukungan terhadap gerakan dokumentasi kekayaan nusantara
Judul: JOKOWI: KEREMPENG METAL
Versi: BAHASA INDONESIA
Pengarang: GIHARU SI PEREMPUAN GUNUNG
Ilustrator: WAHYU HIDAYAT
Penerbit: YAYASAN PEREMPUAN GUNUNG
Genre: KUMPULAN CERITA PENDEK PILPRES 2014 & POLITIK
Dicetak: Belum Terbit
Dimensi: 19 x 12 x 2,5 CM
Harga: Rp 75.000/BUKU (DILUAR ONGKOS KIRIM)
Jokowi: Kerempeng Metal
Kumpulan Cerita Pendek Pemilu 2014
“Seandainya Prabowo menang, aku bersedia diperkosa rame-rame,” kata seorang penggemarnya di medsos FB.
Energi bangsa akan begitu banyak terbuang percuma kalau pelajaran Pemilihan Presiden 2014 (Pilpres 2014) tidak bisa dipetik dan tidak diwariskan dalam format dan cara berpikir yang jernih kepada generasi mendatang. Penulis merasa terpanggil membuat buku tentang kisah Pilpres 2014 dalam nuansa sastra.
Pengalaman sebagai salah satu relawan kandidat dan ditunjang peran penulis membangun pengertian kedua sisi yang berlawanan memperkaya perspektif semangat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam buku Jokowi: Kerempeng Metal adalah absolut. Tak diragukan, buku Jokowi: Kerempeng Metal ini berusaha mengupas secara berimbang dari dua pasangan kandidat Pilpres, Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta. Rese-rese pilpres menyemarakkan sastra menyatuhkan.
Buku Jokowi: Kerempeng Metal juga memberi gambaran dari sudut hati kehidupan personal dalam menyuarakan hati nuraninya hingga pembangunan nasionalisme. Seolah, negeri ini selalu perlu membuktikan keutuhan negara sehingga pilpres 2014 akan selalu diingat dan pelajaran tak pernah habis ditimba dari sana. Alih-alih kacau, sejarah sudah membuktikan bahwa bangsa kita tak mungkin tercerai, terlalu banyak kisah bahagia yang tak mampu dilupa anak bangsa yang terserak dari Merauke sampai Ke Sabang.
Jokowi: Kerempeng Metal bukanlah agenda ‘pilpres jilid kedua’ dan tidak bermaksud mengulang peristiwa sengit yang memerihkan hati namun juga membangkitkan jiwa. Siapapun yang bersekutu dalam persatuan dan kesatuan bangsa adalah pahlawan abad ini. Jokowi: Kerempeng Metal selayaknya ditujukan kepada semua anak negeri karena Jokowi hadir dalam tataran nilai dan konsep sederhana yang adalah sejati bangsa ini. Dapatkah kita memulai “Jokowi” ~ “cita-cita sederhana” tanpa ‘delik’ apa pun sebelum melangkah lebih jauh?
Deskripsi:
- Memberikan gambaran bahwa demokrasi tidak bisa memecah bangsa
- Menemukan diri yang seutuhnya dalam demokrasi
- Memberikan sudut pandang secara objektif tentang esensi demokrasi
Judul: KEKASIHKU
Versi: BAHASA INDONESIA
Pengarang: GIHARU SI PEREMPUAN GUNUNG
Ilustrator: LESTIYONO
Penerbit: YAYASAN PEREMPUAN GUNUNG
Genre: ONTOLOGI PUISI CINTA
Dicetak: Belum Terbit
Dimensi: 17,2 x 10,5 x 2 CM
Harga: Rp 69.000/BUKU (DILUAR ONGKOS KIRIM)
Kekasihku
Kumpulan Puisi Cinta
“Kekasihku, dalam tingkap-tingkap kau kucari, dari kisi-kisi kau datang. Aku tersenyum malu seperti Putri Yerusalem yang menyembunyikan wajahnya di balik kerudung. Kau datang dengan busur di dada, bermateraikan semangat membara, wahai kakanda di manakah gerangan anak panahnya?”
Buku Kekasihku adalah kumpulan puisi cinta diantara cita-cita. Kalau rindu kepada sang kekasih, bacalah puisi ini, kau akan merasa lebih penuh karena cinta membesarkan hatimu. Nyatakan cinta sebelum musim bunga berganti. Katakan dengan puisi untuk memberi pengertian agar cinta selalu berbunga. Buku Kekasihku patut dipersembahkan kepada sang kekasih tercinta.
Deskripsi:
- Memberikan pengertian dan motif dari cinta belahan jiwa, cinta nafsu dan cinta sejati
- Menumbuhkembangkan pribadi yang penuh cinta
- Menumbuhkan cinta yang bermakna
- Memberikan pemahaman bahwa cinta yang bersatu dengan cita-cita akan membangun keindahan hidup dan melegakan hati manusia
Judul: SERI PENCERAHAN HIDUP SEDERHANA
Seri: 1. CHRIST JOHN 2. WAJAN URIP 3. SEPATU BOLA 4. KEMEJA PINK
Versi: BAHASA INDONESIA
Pengarang: GIHARU SI PEREMPUAN GUNUNG
Ilustrator: LESTIYONO
Penerbit: YAYASAN PEREMPUAN GUNUNG
Genre: KUMPULAN KISAH INSPIRATIF
Dicetak: Belum Terbit
Dimensi: 20 x 13,5 x 2,5 CM
Harga: Rp 79.000/BUKU (DILUAR ONGKOS KIRIM)
Seri Pencerahan Hidup Sederhana
Kumpulan Filosofi & Kisah Inspiratif
“Timbangan pasar, bau kecoak, wajan penggoreng, pencukur jenggot, kecap, handuk basah atau remote televisi adalah barang-barang tempat sikap kita mendapat tempat sempurna menjadi. Kalau barang-barang itu ada dalam rumah dengan kondisi tidak terkendali ataupun sangat terlalu terkendali maka wajarlah ‘kekacauan’ sebuah negara telah dimulai dari sebuah keluarga.”
Buku Seri Pencerahan Untuk Hidup Sederhana adalah aplikasi dari novel Trilogi Hidup Sederhana yang disesuaikan dengan kebutuhan peran. Memuat kisah-kisah inspiratif yang diolah dari peristiwa sederhana dan sangat manusiawi yang kadang sering luput dari jangkauan kita. Mungkin pembaca agak kesulitan mencari kisah berujung pada pencapaian yang bisa diukur karena penulis memang tidak fokus pada kisah-kisah seperti itu.
Kisah-kisah dalam buku yang akan terbit terlebih dahulu seperti Christ John (Seri Universal Sederhana), Wajan Urip (Seri Orang Tua Sederhana) dan Sepatu Bola (Seri Anak Muda Sederhana) diangkat dari kisah pengalaman pribadi penulis.
Mensiasati bumi dan pola kehidupan yang terus men-industri serta mendegradasi humanisme maka gaya hidup sederhana bukan lagi sebuah hal baru. Tidak ada pilihan selain mengadopsinya kalau kita ingin memiliki preferensi bermakna dalam hidup.
Kisah-kisah disajikan dengan segar namun tidak mengurangi daya renungan yang ditimbulkan. Selangkah menjejakkan kaki saat bangun tidur sudah tertebar ribuan kisah inspiratif yang bisa kita ambil jadi pelajaran.
Deskripsi:
- Memberikan cakrawala perubahan dimulai dari depan pintu bukan dari benua empat musim
- Bahwa begitu banyak kisah kecil yang menyimpan sejuta pesona yang akan mampu menyentuh hati
- Pembangunan pengalaman soft skill manusia
Comments